Selasa, 14 November 2017

apa yang kau harapkan dari sebatang pohon?



apa yang kau harapkan dari sebatang pohon?
perlindungan hingga akhir zaman?
tidakkah merapuh ia suatu ketika?
tak ada yang menjanjikan meskipun harap diagungkan.

oh, maha segala.
kami adalah perintih.
tersering lupa, lebih lagi melupakan.
hingga puncaknya adalah umpat.

oh, maha karunia.
telah tercipta yang semestinya,
dan aku harus berpikir kembali
sembari meneguk kopi
mungkin beda nanti,
aku, dia, hati.



Bandarlampung, Januari 2016

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TERIMAKASIH TELAH SINGGAH

Perjalanan hidup manusia berputar seperti roda. Suatu saat akan berhenti, bila telah tiba di tujuan. Namun, adakalanya roda itupun berhenti karena hambatan. Hidup beserta masalah adalah lumrah. Memang demikian adanya. Hidup tanpa masalah mungkin juga ada. Akan tetapi, itulah masalahnya, mengapa bisa tidak ada masalah? Normalkah?

Maka kembali pada bagaimana kita menyikapi. Terbelit dalam kerumitan, pikirkanlah solusi; bukan kesulitannya. Karena hal ini akan menjelma beban.

Serahkan pada sang Penguasa semesta, karena Allah swt maha berkehendak. Entah bagaimana penyelesaiannya, terkadang tak pernah sedikitpun terbayang dalam pikiran. Lantas untuk apa lagi ragu? Bila tak sanggup membina diri, bersama iman dan taqwa padaNya, tunggulah kebinasaan itu dari jalan yang tak disangka -sangka.




Yang Akan Dibanggakan

Yang Akan Dibanggakan
Menara Siger Lampung