Minggu, 10 Agustus 2025

Kupeluk Bayanganmu yang Sepi

 



Oleh: Desma H.



Memeluk bayangan yang mendera, di teritis hujan yang mampir. Aku masih mendekap warnamu di sore itu. Apakah ada luka yang kau simpan di balik diam dan gemetar bibirmu? Izinkan aku menemukan sedikit airmata sebagai alasan, bahwa aku tetap layak untuk tetap tinggal. Jangan sembunyi di ketenangan parasmu, sedang hatimu gerimis mengantar langkahku.

Hari ini, adakah tercatat untuk kita kenang nanti? Meskipun kita tak pernah menjadi bagian yang saling peduli atau malah membiarkan.

Atau sekedar kata-kata beku, yang akan kita ceritakan suatu ketika.


Natar, Lampung Selatan, 10 Agustus 2025

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TERIMAKASIH TELAH SINGGAH

Perjalanan hidup manusia berputar seperti roda. Suatu saat akan berhenti, bila telah tiba di tujuan. Namun, adakalanya roda itupun berhenti karena hambatan. Hidup beserta masalah adalah lumrah. Memang demikian adanya. Hidup tanpa masalah mungkin juga ada. Akan tetapi, itulah masalahnya, mengapa bisa tidak ada masalah? Normalkah?

Maka kembali pada bagaimana kita menyikapi. Terbelit dalam kerumitan, pikirkanlah solusi; bukan kesulitannya. Karena hal ini akan menjelma beban.

Serahkan pada sang Penguasa semesta, karena Allah swt maha berkehendak. Entah bagaimana penyelesaiannya, terkadang tak pernah sedikitpun terbayang dalam pikiran. Lantas untuk apa lagi ragu? Bila tak sanggup membina diri, bersama iman dan taqwa padaNya, tunggulah kebinasaan itu dari jalan yang tak disangka -sangka.




Yang Akan Dibanggakan

Yang Akan Dibanggakan
Menara Siger Lampung